Anwar Sanusi menilai, jika pelatihan peningkatan kompetensi guru sangat perlu. Apalagi saat ini, tuntutan terhadap peningkatan SDM tenaga penting sangat penting. Pelatihan peningkatan kompetensi guru adalah salah satunya.
Nalarnews.id, Samarinda – Ragam upaya dapat dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas SDM tenaga pendidik. Contohnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim menyelenggarakan pelatihan peningkatan kompetensi guru di Hotel Novotel, Balikpapan, Minggu (27/3/2022).
Pelatihan ini terselenggara bagi guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan Matematika di lingkup SMK negeri di Kaltim. Turut hadir Kepala Disdikbud Kaltim Anwar Sanusi, sekaligus membuka kegiatan pelatihan tersebut. Selain itu, turut hadir pejabat administrator, pejabat pengawas, dan pejabat fungsional di lingkungan Disdikbud Kaltim.
Dalam sambutannya, Anwar Sanusi menyampaikan, bahwa dengan kemajuan teknologi saat ini, guru hendaknya bisa beradaptasi dengan cepat. Serta memiliki pemikiran jauh ke depan dan out of the box.
Sebab, dunia pendidikan juga harus mengikuti perkembangan zaman. Untuk menciptakan pelajar berkualitas yang siap menghadapi tantangan dunia kerja.
Untuk itu, guru pun harus meningkatkan kompetensinya untuk mengimbangi kemajuan teknologi. Apabila masih bertahan dengan kurikulum atau cara mengajar seperti sebelumnya, maka bisa jadi dunia pendidikan akan tertinggal dan tidak bisa memenuhi tuntutan zaman.
“Harapannya guru tidak hanya terpaku pada kurikulum. Punya pemikiran yang out of the box. Guna menyiapkan generasi penerus, khususnya lulusan SMK yang qualified dan memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan dunia usaha,” ucapnya.
Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Libatkan 92 Peserta
Dalam masa pelatihan ini, pihaknya akan memberikan pembekalan kepada para guru agar mampu meningkatkan kompetensinya. Untuk itu, ia berharap, guru akan memiliki kesadaran untuk terus mengembangkan kompetensinya secara bertahap dan berkelanjutan.
“Pemerintah banyak berharap guru menjadi ujung tombak peningkatan kualitas SDM di Kaltim,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Ketenagaan Disdikbud Kaltim, Muhammad Jasniansyah dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini akan terlaksana selama 6 hari. Kegiatan ini mulai dari 27 Maret hingga 1 April 2022 mendatang.
Dengan peserta sebanyak 92 orang yang terdiri dari 46 guru mata pelajaran Bahasa Inggris dan 46 guru mata pelajaran matematika. Merupakan perwakilan dari SMK negeri di 10 kabupaten/kota di Kaltim.
“Adapun narasumber berasal dari Disdikbud Kaltim dan Fakultas kgeutuan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unmul. Kegiatan ini juga kami lasanakan dengan menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya. (*/dns/red2)