Nalarnews.id, Samarinda – Pemprov melalui Dispora Kaltim menegaskan, bahwa fasilitas olahraga Stadion Utama Palaran di Samarinda Seberang tetap menjadi perhatian Pemprov Kaltim. Hal ini ditunjukkan dengan adanya pembersihan sejumlah titik di Stadion Palaran. Khususnya di tribun lapangan sepakbola.
“Yang jelas, selama kepemimpinan Isran-Hadi Stadion Palaran tetap dikelola dengan baik. Kami berupaya secara pelan-pelan menata kembali lingkungan outdoor Komplek Stadion Utama Palaran agar nyaman dilihat dan ini secara pelan-pelan mengundang khalayak luas mulai tertarik menggunakan komplek stadion tersebut,” ucap Kadispora Kaltim Agus Tianur sebagaimana melansir laman resmi Pmeprov Kaltim, Selasa (2/8/2022).
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk saat ini hanya dispora yang melakukan pergerakan. Dengan mulai membersihkan sejumlah titik maupun perawatan fasilitas Stadion Palaran. Namun demikian, ia tak memungkiri, di kemudian hari akan melibatkan perangkat daerah lain maupun masyarakat setempat untuk membantu.
Sebelumnya, lanjut Agus, kerja sama dengan berbagai pihak untuk membersihkan sejumlah fasilitas stadion juga pernah dilakukan, yaitu bersama Pemkot Samarinda, mulai camat dan Lurah Simpang Pasir serta warga Palaran.
“Jadi, untuk pemeliharaan tetap dilakukan, bukan Pemprov berdiam diri. Pastinya, selama Kepemimpinan Gubernur Isran dan Wagub Hadi Mulyadi pemeliharaan Stadion Palaran tetap dilakukan,” tegasnya.
Agus berharap, setelah ada upaya yang dilakukan Pemprov Kaltim melalui dispora. Selanjutnya, semoga akan ada upaya lanjutan dengan melibatkan seluruh jajaran pemprov akan turut serta dalam even-even tertentu bergotong royong membersihkan Stadion Palaran.
Lebih lanjut lagi, untuk memperindah dan mendukung pemanfaatan Stadion Palaran, Dispora Kaltim secara bertahap menghijaukan lokasi tersebut dengan tanaman hortikultura dan target sampai akhir tahun ada 5.000 bibit pohon yang ditanam. Konsep penanamannya pun benar-benar didesain agar turut memperindah stadion.
“Harapan kami, kelak Stadion Palaran bukan hanya menjadi sarana olahraga. Tetapi akan menjadi wisata tanaman buah-buahan. Namun tetap tidak mengurangi fungsi utama stadion tersebut,” jelasnya.
Adapun kegiatan pembersihan dan penanaman bibit dilakukan pada 25, 27 dan 28 Juli 2022. Mulai pembersihan tribun stadion utama atau lapangan bola dalam, penebangan pohon di lapangan bola luar, pemupukan lapangan bola stadion utama, pemberian kapur delomit pada tanaman jeruk dan pembuatan pupuk kandang tambahan untuk penanaman pohon buah. (*/adv/diskominfokaltim/jay/sul)