Nalarnews.id, Balikpapan – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kaltim saat ini tengah melakukan persiapan penyelenggaraan MTQ Nasional XXIX Tahun 2022 di Kalimantan Selatan, yang akan berlangung Oktober mendatang.
Persiapan itu dilakukan melalui Rapat Kerja Luar Biasa LPTQ Kaltim di Hotel Gran Jatra Balikpapan, Kamis (7/7/2022). Kegiatan itu dibuka secara langsung oleh Wagub Kaltim Hadi Mulyadi yang juga merupakan Ketua LPTQ Kaltim.
Dalam kesempatan itu, Hadi Mulyadi mengusulkan, agar peserta MTQN di Kalsel merupakan peserta terbaik dari MTQ di Kaltim tahun sebelumnya. Sebab, salah satu tujuan rapat luar biasa ini untuk menetapkan calon peerta perwakilan LPTQ Kaltim dalam MTQ Nasional XXIX mendatang.
“Usulan saya ada perpaduan antara MTQ Bontang dan MTQ Samarinda. Itu usulan saya. Silakan berdiskusi dan semoga hasilnya yang terbaik,” pesan orang nomor dua di Kaltim ini.
Wagub Kaltim menyarankan kedua kota tersebut, sebab pelaksanaan MTQ Nasional di Kalimantan Selatan berada diantara dua MTQ Provinsi Kaltim di Bontang dan Samarinda.
“Pilih yang terbaik dari hasil MTQ Bontang dan Samarinda. Yang belum terpilih harus berbesar hati tidak patah semangat,” ujar mantan legislator Senanyan dan Karangpaci ini.
Wagub Bakal Beri Bonus Sepeda Kepada Juara MTQ Nasional
Pesan penting lainnya yang Hadi Mulyadi sampaikan, untuk meningkatkan pembinaan agar prestasi lebih baik bisa Kaltim raih di Kalimantan Selatan.
“Mudah-mudahan Kaltim nanti bisa dapat emasa,” harapnya.
Selain itu, untuk memotivasi para peserta MTQ nantinya, Hadi Mulyadi menegaskan, akan memberikan bonus bagi juara yang mengharumkan nama daerah.
Antara lain, bonus Rp100 juta untuk juara 1, Rp50 juta untuk juara 2, Rp25 juta untuk juara 3. Sementara harapan 1 akan mendapatkan Rp15 juta, harapan 2 Rp10 juta dan harapan 3 Rp5 juta.
“Untuk para juara nanti saya juga akan memberi tambahan hadiah pribadi berupa sepeda. Kenapa sepeda, supaya sehat sehingga tilawahnya bagus,” kata dia.
Turut hadir Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Kaltim Masrawan dan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim Andi Muhammad Ishak. Serta, para kepala kantor kementerian agama dan kepala LPTQ kabupaten/kota. (*/adv/diskominfokaltim/dns/red2)