Nalarnews.id, Samarinda – Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK Kaltim) Erni Makmur Hadi Mulyadi mengungkapkan komitmen PKK Kaltim untuk terus membantu cakupan imunisasi di 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
Mengingat, cakupan imunisasi di Kaltim sempat menurun. Sebagai dampak akan pandemi Covid-19 dalam dua tahun terakhir. Yang turut membatasi ruang gerak imunisasi di setiap daerah.
Hal tersebut ia sampaikan saat menjadi narasumber pada Gelaran Evaluasi dan Percepatan Pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Kalimantan Timur, bertempat di Hotel Mercure, Rabu (6/7/2022).
“Tim Penggerak Kalimantan Timur siap untuk bekerjasama, siap untuk mensukseskan program BIAN ini,” terang Erni Makmur.
Oleh karena itu, TP PKK Kaltim juga akan berkoordinasi dengan TP PKK di 10 kabupaten/kota, 103 TP PKK kecamatan, 841 desa/kelurahan, 19.848 dasa wisma. Serta, 20.019 Kader PKK yang ada untuk mensukseskan kegiatan ini, urainya.
“Setelah acara ini TP PKK Kaltim akan bersurat ke kabupaten/kota. Ada beberapa poin yang kami sampaikan terkait dengan dukungan mereka, dalam menghidupkan kembali Posyandu,” tegas Erni Makmur menjelaskan di hadapan awak media.
Erni Makmur juga menekankan terkait tugas Kader PKK sebagai penyuluh. Dalam hal ini, menyampaikan informasi mengenai BIAN serta manfaat yang didapat setelah mendapatkan vaksinasi. Dengan target cakupan BIAN secara nasional 95 persen, sementara Kaltim baru 57 persen.
“Ada tim yang menggerakkan, memberikan penyuluhan dan ada yang mencatat, jadi perlu kerja sama dari pihak terkait guna mensukseskan cakupan BIAN di Kaltim,” tuturnya. (*/tp/pt/adv/diskominfokaltim)