Nalarnews.id, Jakarta – Polemik minyak goreng kini telah mencapai titik terang. Empat tersangka mafia minyak goreng terungkap dan telah ditetapkan oleh Kejaksaan Agung atas kasus suap terkait ekspor CPO (minyak sawit mentah) dan produk turunannya.
Salah satu tersangka merupakan pejabat Kementerian Perdagangan, yakni Dirjen PLN Indrasari Wisnu Wardhana (IWW). Sedangkan tiga pihak lainnya merupakan perusahaan swasta yang bergerak di bidang produksi dan pengolahan minyak goreng, yakni Permata Hijau Group, Wilmar Nabati Indonesia, dan PT Musim Mas.
Lantas, apakah ada perubahan terhadap harga minyak di pasaran pasca empat tersangka tersebut telah ditetapkan?
Mafia Minyak Goreng Terungkap, Harga Migor di Pasaran Masih Tinggi
Terpantau bahwa per Rabu (20/04/2022) bahwa harga minyak goreng di pasaran masih tinggi. Namun, harga minyak goreng masih terpantau stabil dan tidak menunjukkan perubahan yang drastis.
Harga minyak goreng mengalami kenaikan semenjak Harga Eceran Tinggi (HET), dan mengikuti pergerakan pasar global CPO. Sedangkan, minyak goreng yang masih di berlakukan HET adalah minyak goreng curah dengan patokan harga Rp 14.000.
Per Rabu (20/04/2022), harga minyak goreng berkemasan premium masih terpantau di patok harga mahal di berbagai ritel modern seperti Indomaret dan Alfamart.
Beberapa merek minyak goreng kemasan seperti Sania, Bimoli, dan Tropical dipatok dengan harga beragam menyesuaikan dengan volume minyak goreng yang di jual.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari klikIndomaret, penyedia ritel tersebut mematok harga minyak goreng tanpa ada perubahan dari sebelumnya.
Berikut adalah rincian harga minyak goreng yang dijual secara ritel di Indomaret:
1. Minyak goreng Bimoli 1 liter Rp 24.500
2. Minyak goreng Sania 1 liter Rp 24.500
3. Minyak goreng Tropical 1 liter Rp 25.700
4. Minyak goreng Indomaret 2 liter Rp 47.000
5. Minyak goreng Bimoli 2 liter Rp 47.300
6. Minyak goreng Fortune 2 liter Rp 48.700
7. Minyak goreng Sovia 2 liter Rp 48.500
8. Minyak goreng Rose Brand 2 liter Rp 48.700
9. Minyak goreng Fortune 2 liter Rp 48.700
10. Minyak goreng Sania 2 liter Rp 48.900
11. Minyak goreng Tropical 2 liter Rp 50.700
Sedangkan berdasarkan aplikasi Alfagift, harga beberapa merek minyak goreng ritel Alfamart menunjukkan adanya penurunan. Sedangkan beberapa lainnya masih tetap.
Berikut rincian harga setelah mafia minyak goreng terungkap:
1. Minyak goreng Sania 1 liter Rp 24.900
2. Minyak goreng Bimoli 1 liter Rp 24.900
3. Minyak goreng Tropical 1 liter Rp 25.700
4. Minyak goreng Alfamart 2 liter Rp 46.900, sebelumnya Rp 44.900
5. Minyak goreng Fortune 2 liter Rp 48.900, sebelumnya Rp 49.200
6. Minyak goreng Tropical 2 liter Rp 48.900
7. Minyak goreng Sania 2 liter Rp 48.900, sebelumnya Rp 49.400
8. Minyak goreng Bimoli 2 liter Rp 49.500, sebelumnya Rp 50.200
9. Minyak goreng Filma 2 liter Rp 51.500, sebelumnya Rp 51.700
10. Minyak goreng SunCo 2 liter Rp 52.200, sebelumnya Rp 52.500
Sumber: Populis.id
Editor: Redaktur2