Nalarnews.id, Samarinda – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindakop UKM) Kaltim menggelar kegiatan Forum Perangkat Daerah Kaltim tahun 2023 di Hotel Aryaduta, Selasa (22/03/2022). Dalam kegiatan Disperindagkop Kaltim itu, turut hadir sekaligus membuka acara Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi.
Kegiatan ini mengusung tema penguatan ketahanan ekonomi. Melalui akselerasi program kegiatan sektor industri, perdagangan, dan koperasi dan UKM menuju masyarakat yang berdaulat. Mengingat, sektor perdagangan dan UKM merupakan sektor prioritas yang menjadi mata pencaharian masyarakat.
Mengawali sambutannya, Hadi Mulyadi mengungkapkan, terdapat empat lapangan usaha yang dapat menjadi motor penggerak baru bagi ekonomi Kaltim. Yaitu, lapangan usaha industri pengolahan, jasa pariwisata, pertanian, dan perdagangan.
“Lapangan usaha industri pengolahan merupakan lapangan usaha ekonomi terbesar kedua di Kaltim untuk itu kita patut berbangga,” jelasnya.
Sinkronisasi dan Penajaman Program Prioritas 2023
Kepala Dinas Perindakop UKM Kaltim HM Yadi Robyan Noor menjelaskan, tujuan kegiatan forum perangkat daerah ini dalam rangka sinkronisasi dan penajaman prioritas program dan kegiatan tahun 2023. Antara Dinas Perindakop dan UKM Kaltim dengan dinas kabupaten/kota yang membidangi sektor indagkop dan UKM.
Seperti pengembangan angkatan kerja yang kompetitif dan berdaya saing, penguatan ekonomi kerakyatan dan kewirausahaan masyarakat. peningkatan produktivitas kawasan industri pengolahan berbasis lingkungan, penguatan Ekspor komoditi unggulan yang memiliki nilai tambah tinggi.
Serta pemerataan dan pemantapan konektivitas dan aksesbiliti antar daerah dan kawasan pendukung IKN. “Termasuk pengembangan kemandirian birokrasi untuk kebijakan publik yang berpihak pada kedaulatan daerah,” terangnya.
Roby sapaan akrabnya menambahkan, Disperindagkop dan UKM Kaltim telah memenuhi target Gubernur melalui BPUM.
“Realisasi dari tahun 2020, sampai tahun 2021 Rp 539 miliar. Jumlah UMKM Kaltim 344.581 dan jumlah koperasi 5.746 unit,” ungkapnya.
Tampak hadir Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim Puguh Harjanto. Dalam kegiatan ini 198 peserta dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah kabupaten/kota se-Kaltim turut hadir.
Sebagai informasi, kegiatan rakor ini juga menghadirkan narasumber bagian perencanaan di 3 kementerian, kementerian perdagangan, perindustrian dan koperasi & UKM.
Memaparkan semua arah strategi kebijakan nasional di 3 sektor tersebut. Serta peluang perangkat daerah dalam postur APBN Tahun Anggaran 2023 (*/dns)
